Septian, Dari Kehilangan Pekerjaannya Hingga Menjadi Manajer Pemasaran Setelah Mengikuti Kelas Skill Academy

Temui Septian, seorang pengemudi online yang kehilangan pekerjaan dan penghasilannya karena pandemi. Septian tidak sendiri. Diperkirakan 3,7 juta orang kehilangan pekerjaan pada Juli 2020, secara langsung terkena dampak pandemi yang sedang berlangsung. Program Ruangguru Digital Bootcamp, bekerja sama dengan Australian Aid dan Atlassian Foundation International, hadir di saat yang tepat, ketika pemerintah mengumumkan bahwa program kartu pra-kerja juga menjadi salah satu program stimulus untuk membantu mereka yang terkena dampak pandemi.

 

Septian yang menghabiskan waktunya berjualan masakan rumahan di dekat rumahnya.

 

Dulu Septian bekerja sebagai supir taksi online. Dia mendapat penghasilan yang cukup untuk menutupi pengeluaran sehari-harinya. Semuanya berjalan normal, hingga pandemi melanda Indonesia pada Maret 2020 dan pemerintah memberlakukan pembatasan sosial skala besar. Masyarakat pun mulai kesulitan untuk beraktivitas di luar rumah, alhasil membuat pengemudi taksi online banyak yang kehilangan pekerjaan, termasuk Septian. Dia tidak pernah mengalami situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya seperti ini, tidak ada yang menggunakan layanan yang membuatnya kehilangan penghasilan sehari-hari.

 

Hancur, Septian dengan cepat menoleh untuk bertahan hidup. Dia mencoba menjual ayam goreng dan makanan rumahan lainnya di rumah. Tanpa uang, usaha ayam gorengnya hanya bisa membantunya memenuhi kebutuhan sehari-hari, bersama ibunya yang juga berjualan masakan rumahan untuk sarapan pagi. Dia kemudian menemukan program kartu pra-kerja dan tertarik pada kesempatan untuk mendapatkan keterampilan baru dan mendapatkan insentif uang dari pemerintah. Dia mencoba proses seleksi dan diterima dalam program tersebut.

 

Septian memilih kursus Skill Academy dengan kartu pra-kerja, karena dia tertarik untuk belajar lebih banyak tentang pemasaran, pekerjaan impian yang hanya bisa dia harapkan. Dia menyelesaikan kursus dan memperoleh sertifikasi yang diperlukan untuk mendapatkan insentif uang dari pemerintah. 

 

Saat menggunakan Skill Academy, Septian merasa terbantu dengan desain, instruksi, dan juga materi yang jelas. Dia menemukan instruktur yang mengajar kelas benar-benar hebat dalam menyampaikan materi. Setelah mendapatkan insentif uang, ia sempat lega sejenak karena bisa menggunakan uang insentif tersebut untuk mendukung usaha kecilnya dengan menawarkan lebih banyak variasi makanan. Tapi dia tahu dia harus mencari cara lain untuk mendapatkan kembali penghasilannya seperti pekerjaan sebelumnya.

 

Septian saat menggunakan Skill Academy dan selama kursus intensif online.

 

Ia melihat kesempatan mengikuti program pembelajaran individu online sebagai hal baru yang dapat membantunya meningkatkan kemampuannya. Dia ikut serta dalam arus wirausaha bersama calon wirausahawan lainnya. Kursus intensif online telah membantunya untuk mendapatkan pengetahuan baru, dia sangat menyukai kelas karena meskipun intensif, fasilitator dan pembimbing membuat kelas menyenangkan, menarik, dan mudah dipahami. Topik favoritnya adalah kepemimpinan, kerja tim, dan manajemen keuangan. Ia rajin mengikuti setiap sesi dan menyerahkan tugas kepada fasilitator, benar-benar memaksimalkan apa yang didapat dari program tersebut.

 

Dengan ilmu yang didapatnya dari program tersebut, dia mencoba mencari pekerjaan baru yang akan membantunya selama pandemi. Dia kemudian ditawari di sebuah perusahaan baru di Jakarta sebagai manajer pemasaran. Dia sekarang bekerja dari jarak jauh untuk perannya sambil juga membantu ibunya di rumah untuk menjual makanan buatan sendiri.

 

Melalui program yang dia ikuti dan materi dari Skill Academy, Septian sekarang bisa mendapatkan pekerjaan baru untuk membantunya mendapatkan kembali penghasilannya secara perlahan setelah dia kehilangan pekerjaannya sebagai sopir taksi online. Ia berterima kasih atas program ini dan terutama para fasilitator dan pembimbing karena materi yang diberikan telah mempersiapkan dirinya untuk pekerjaan yang lebih profesional dan telah membantunya melewati masa-masa sulit setelah kehilangan pekerjaan.

 

Septian bersama rekan kerja di pekerjaan barunya.

 

“Saya berharap semakin banyak orang yang mendapatkan manfaat dari program ini, sehingga kehidupan mereka dapat ditingkatkan di masa-masa sulit seperti saya ini. Terima kasih, Ruangguru! ”

 

Septian Hadi Wijaya

Rananggana Rayidhea