Naik Gunung Demi Cari Sinyal untuk Belajar Online, Melati Kini Kuliah di Fakultas Kedokteran

Melati

Tinggal di daerah dengan akses internet yang sulit, Melati seringkali menempuh jalur tanjakan dan jarak yang jauh untuk mencapai Gunung Karamo hanya untuk mencari sinyal.Seringkali di perjalanan ia bertemu dengan teman sebayanya yang kerap menertawainya. Bagi teman Melati yang lainnya, Gunung Karamo merupakan tempat liburan dan berkemah. Namun bagi Melati, Gunung Karamo adalah tempat belajarnya sehari-hari.

 

Melati Noormaulidya Putri adalah salah satu penerima program Indonesia Learning Fellowship pada tahun 2020 dari SMAN 1 Kelua, Kabupaten Tabalong. Sebelum mengikuti program ILF, Melati kerap mengalami masalah selama belajar.

 

“Aku aktif banget ikut organisasi dan ekskul di sekolah. Apalagi waktu kelas 10, Mela jadi sekretaris OSIS dan ikut hampir semua ekskul. Di kelas 11 juga menjabat jadi Wakil Ketua OSIS dan ikut banyak perkemahan pramuka juga sampai perlombaan. Jadi sering ketinggalan pelajaran yang bikin Mela jadi lambat menangkap pelajaran di sekolah sampai waktu itu nilai di kelas 11 sempat anjlok,” ungkap Melati.

Setelah mengikuti program ILF, Melati mengaku mendapatkan banyak manfaat. Mulai dari nilainya yang semakin membaik dan juga kesempatan untuk berkenalan dengan banyak orang hebat. “Selama ILF, Mela bisa mengenal banyak orang hebat dan bisa dapat banyak teman baru yang semuanya cerdas dan enak buat diajak ngobrol. Selain itu, Mela juga bisa merasakan fitur ruangbelajar Plus yang ternyata seru banget dan membuat belajar jadi semangat, nyaman, dan efektif,” ujarnya.

Tak ketinggalan, Melati pun turut memberikan pesan kepada teman-teman ILF lainnya untuk tetap semangat berjuang dalam meraih mimpinya:

“Jangan takut bermimpi. Jangan takut gagal. Kalau gagal, ya bangkit lagi. Karena kalau kita takut bermimpi apalagi berjuang, sudah tentu kita kalah! Selalu tingkatkan prestasi dan jangan lupa dengan semua pengalaman di ILF selama satu tahun ini.”

Saat ini, Melati sudah berhasil meraih mimpinya dan masuk ke Universitas Lambung Mangkurat di Fakultas Kedokteran, Program Studi Kesehatan Masyarakat.

Rananggana Rayidhea